BINA PEKAN 8

REKAP MUHADHARAH

MUHADHOROH PEKAN KEDELAPAN

(Sabtu, 14 Jumadil akhir 1443H / 8 januari 2022m) 

Materi : 

📑 Dars 22  ::   Keterangan yang Wajib Manshub : Maf'ul Muthlaq

📑 Dars 23  ::   Keterangan yang Wajib Manshub : Dzharaf 

_______________________________________

❶ Penanya: Indah retnowati - BINREG 17.03

Pertanyaan : 

Bismillah, 'afwan ana mau bertanya, di contoh untuk kata قدّام dgn kalimat سرت قدّام عائشةَ , knpa untuk kata عائشة harokat akhirnya fathah, sedangkan untuk dzharaf ia dihukumi majrur karena mnjadi mudhaf ilaih, mohon penjelasanny ustadzah, syukron

✍️ Jawaban : Tim Muhadharah

Karena عائشة termasuk isim ghairu munsharif, sebagaimana kita ketahui  IGM majrur dengan fathah

〰️〰️〰️〰️ 

❷ Penanya : Tessi - BINREG17.02 

Pertanyaan : 

Bismillah, 

Apakah setiap mashdar itu pasti sebagai maf'ul muthlaq ?

Misalnya  

هَذَا نَصْرًا  

"Ini sebuah pertolongan"

 Dengan هَذَا  sbg mubtada'

 Dan نَصْرًا sbg khobar (mashdar)

✍️ Jawaban : Tim Muhadharah 

Tentu saja tidak, berbeda maksud mashdar dalam ilmu nahwu dan mashdar dalam tashrif

Yang dimaksud dalam nahwu (maf'ul muthlaq) adalah kedudukan dalam sebuah jumlah yang tujuannya untuk penegasan, atau menjelaskan macam atau bilangan dari fi'il yang digunakan dalam jumlah tsb, 

Dan maf'ul muthlaq menggunakan shighat mashdar dari fi'il yang digunakan dalam jumlah tersebut ataupun mashdar dari fi'il yang semakna dengan fi'il yang digunakan dalam jumlah tersebut

Contoh

جَلَسَ زَيْدٌ جُلُوْسًا

Maka جُلُوْسًا maf'ul muthlaq,

Sedang,

هَذَا نَصْرًا 

Kata نَصْرًا disitu bukan keterangan bagi fi'il, dan dalam susunan kalimatnya pun kurang tepat,

Karna jika نَصْرًا dibuat khabar maka wajib marfu' ^^

Yang tepat 

هذا نصرٌ

Dia sebagai khabar bukan maf'ul muthlaq.

•══════◎❅◎❁ SELESAI ❁◎❅◎══════•

___________________________________

WAAJIBAAT PEKAN 8

🔊 Waajibat Hafalan 🔊

❗Hafalkanlah zharaf zaman dan zharaf makan yang terdapat di buku Ilmu Nahwu Untuk Pemula beserta artinya!

📝 Waajibaat Tertulis 📝

1⃣ Tentukanlah apakah kalimat berikut ini benar atau salah. Bila SALAH, jelaskan kesalahannya dan berikanlah kalimat yang benarnya.  TERJEMAHKAN semua kalimat tersebut ke dalam Bahasa Indonesia !

١- صَلُّوْا الْمُسْلِمُوْنَ صَلَاةَ الْخَاشِعِيْنَ يَوْمُ الْجُمُعَةِ

٢- لَا تَتَبَرَّجْنَ تَبَرُّجُ الْجَاهِلِيَّةِ أَمَامَ الْأَجَانِبَ

٣- قَرَأْتُ الْقُرْآنَ خُمُسَهُ قِرَاءَةً بَاطِئَةً صَبَاحًا

٤- أَكَلَ الْخُبْزُ الْحَارَّ عُمَرُ وَإِبْرَاهِيْمِ كِلَاهُمَا نَهَارٌ فِي الْمَطْعَمِ

٥- تَجْلِسُ التِّلْمِيْذُ الْمُجْتَهِدُ جُلُوْسَ مُدَرِّسِهِ

2. Buatlah kalimat  BESERTA ARTINYA dengan pola sebagai berikut :

a. Fi'il mudhari' + (fa'il + na'at) +  maf'ul bih + (mashdar + mudhaf ilaih) 

b. (Mubtada + Mudhaf ilaih) + badal + Khabar + (zharaf zaman + mudhaf ilaih) 

c. Fi'il madhi + (fa'il + athaf + ma'thuf + taukid) + mashdar + Jar + majrur 

d.  (Mubtada + na'at) + khabar + (zharaf makan + mudhaf ilaih) 

e. Fi'il mudhari + fa'il + (maf'ul bih + mudhaf ilaih) + (mashdar + na'at) 

📌 NOTE

🔖 Jawaban tidak boleh sama persis dengan buku

🔖 Jangan lupa terjemahkan masing-masing jawaban soal bagian 2 ke dalam Bahasa Indonesia.

🔖 Membuat kalimat tidak boleh menggunakan isim dhamir & isim isyarah.

🔖 Pada tugas membuat kalimat agar menggunakan kosakata yang berbeda tiap nomor

_______________________________

KJ Wajibat Pekan 8

       🔍 1. Koreksi kalimat

١. صَلُّوْا الْمُسْلِمُوْنَ صَلَاةَ الْخَاشِعِيْنَ يَوْمُ الْجُمُعَةِ

❌ Salah

💫 Tidak FIRA, seharusnya صَلَّى

💫 Kata يَوْمُ sebagai zharaf zaman seharusnya manshub يَوْمَ 

💫 Kalimat yang benar :

صَلَّى الْمُسْلِمُوْنَ صَلَاةَ الْخَاشِعِيْنَ يَوْمَ الْجُمُعَةِ

💫 Terjemah : 

 Orang-orang muslim tersebut telah shalat seperti shalatnya orang-orang khusyu' pada hari jum'at 

_______________________

٢. لَا تَتَبَرَّجْنَ تَبَرُّجُ الْجَاهِلِيَّةِ أَمَامَ الْأَجَانِبَ

❌ Salah

👑 Kata تَبَرُّجُ sebagai maf'ul mutlak seharusnya manshub تَبَرُّجَ

👑 Kata الْأَجَانِبَ sebagai isim majrur seharusnya majrur dengan kasrah karena isim ghairu munsharif yang dilekati ال seharusnya الْأَجَانِبِ

👑 Kalimat yang benar :

لَا تَتَبَرَّجْنَ تَبَرُّجَ الْجَاهِلِيَّةِ أَمَامَ الْأَجَانِبِ

👑 Terjemah : 

 Janganlah kalian (pr) bertabarruj / berhias dengan tabarrujnya / berhiasnya orang-orang jahiliyyah di depan orang-orang yang bukan mahram 

_________________________

٣. قَرَأْتُ الْقُرْآنَ خُمُسَهُ قِرَاءَةً بَاطِئَةً صَبَاحًا 📖

✅ Benar

📖 Terjemah : 

 Aku telah membaca Al-Qur'an seperlimanya dengan bacaan yang pelan pada pagi hari. 

_______________________________

٤. أَكَلَ الْخُبْزُ الْحَارَّ عُمَرُ وَإِبْرَاهِيْمِ كِلَاهُمَا نَهَارٌ فِي الْمَطْعَمِ

❌ Salah

🍞 Tidak MANA, seharusnya الْخُبْزَ

🍞 Kata إِبْرَاهِيْمِ adalah ma'thuf kepada fail yang marfu' seharusnya berharakat dhammah, seharusnya إِبْرَاهِيْمُ 

🍞 Kata نَهَارٌ adalah zharaf zaman seharusnya manshub نَهَارًا

🍞 Kalimat yang benar :

أَكَلَ الْخُبْزَ الْحَارَّ عُمَرُ وإِبْرَاهِيْمُ كِلَاهُمَا نَهَارًا فِي الْمَطْعَمِ

🍞 Terjemah : 

 Umar dan Ibrahim keduanya telah makan sebuah roti yang panas pada siang hari di restoran 

________________________

٥. تَجْلِسُ التِّلْمِيْذُ الْمُجْتَهِدُ جُلُوْسَ مُدَرِّسِهِ

❌ Salah

🎓 Tidak MANIS, seharusnya يَجْلِسُ

🎓 Kalimat yang benar :

يَجْلِسُ التِّلْمِيْذُ الْمُجْتَهِدُ جُلُوْسَ مُدَرِّسِهِ

🎓 Terjemah :

 Murid yang rajin itu sedang duduk seperti duduk gurunya 

_________________________

UNTUK DIPELAJARI,

SEMOGA BERMANFAAT.