Taklim Anak As Sunnah #1


بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ


Materi 1
Sekelumit Penjelasan Seputar Pengajaran Ilmu kepada Anak

✍🏻Ditulis oleh : 
Al Faqir Ilaa Maghfirati Rabbih
Kak Erlan Iskandar



••• ════ °° ════ •••
📝 DARI MEREKA, MARI KITA BELAJAR

Mufid.
Inilah kata yang kami gumamkan pertama kali saat membaca kitab yang disusun oleh Syaikh Aadil bin Abdullah Alu Hamdan Al Ghamidi ini. 
Karena kita akan belajar bagaimana cara orang-orang shalih terdahulu dalam mendidik. 
Kenapa kita harus belajar dari mereka? 
Jawabannya adalah sebagaimana yang dituturkan oleh Imam Malik,

لا يصلح آخر هذه الأمّة إلا بما صلح به أولها

"Tidak akan baik akhir dari generasi umat ini melainkan dengan sesuatu yang menyebabkan generasi awal umat ini menjadi baik." (Syarh Shahih Ibni Khuzaimah, 9/22, Syamilah)

Menarik. 
Kitab yang membahas seputar anak-anak dan keterkaitannya dengan ilmu ini, berjudul Al Jaami' fii Ahkaami wa Aadabis Shibyaan. 
Bayangkan, ada 11 bab seputar hukum dan adab yang berkaitan dengan kegiatan anak-anak saat mempelajari ilmu. 
Segala aspek akan dibahas, baik itu orangtua, pengajarnya, materi ajarnya, dan etika yang harus diperhatikan anak-anak di dalam belajar. 
Kita sebagai orangtua, mesti memberi perhatian pada pendidikan anak. 
Sebab Ibnul Qayyim mengatakan,

إذا اعتبرت الفساد في الأولاد رأيت عامته من قبل الأباء

"Jika kamu perhatikan kerusakan yang terjadi pada diri anak, akan engkau lihat penyebab umumnya adalah karena faktor (abainya) orangtua." (Tuhfatul Maudud bi Ahkaamil Maulud, hal 401) 

Valid. 
Kitab ini menyuguhkan riwayat-riwayat valid yang menjelaskan bagaimana semestinya perlakuan orangtua dan juga interaksi anak terhadap ilmu  pada masa para ulama shalih terdahulu. 
Dalam kitab setebal 392 halaman ini juga, diterangkan seputar hukum-hukum dan adab-adab yang mesti diketahui anak dalam belajar ilmu.

Syaikh Aadil Alu Hamdan berpesan,

‎‏فمن اتبع السلف الصالح في هديهم، واتقى الله في أبنائه، وحرص على تعليمهم منذ صغرهم، أنجح  وأفلح، إن شاء الله تعالى 

"Siapa saja yang mengikuti pendahulu yang shalih dalam bimbingan mereka, bertakwa pada Allah dalam mendidik anaknya, dan bersemangat untuk mengajari anaknya sejak belia; maka ia akan berhasil dan tak akan gagal, insyaallah." (Al Jaami' fii Ahkaam wa Aadabis Shibyaan, hal 6)


Rujukan kitab utama : Al Jaami' fii Ahkam wa Aadabis Shibyaan, Karya Syaikh Aadil bin Abdullah Alu Hamdan Al Ghamidi
=======

Comments